13 Juni 2011

Macam Jenis Teh

Suka minum teh? Kalo saya suka, lumayan sering malah. Kalo di suruh milih antara softdrink/ minuman soda, kopi, atau teh, saya pasti lebih milih teh apapun itu bentuknya. Baik itu es teh manis, teh botol, teh kotak, ataupun teh tawar sekalipun, bagi saya tidak masalah yang penting kan teh. Tapi kalo pilihannya ditambah dengan air pputih, mungkin saya bakal lebih air putih XD

Oke, abaikan. Masalah air putih dibahas nanti. Sekarang mari kita membahas tentang teh :D

Beberapa waktu yang lalu saya menemukan sebah buku tentang teh, karena saya merasa buku itu sangat cocok dengan saya, akhirnya saya bawa buku itu ke kasir. Dari buku itu, saya banyak mengetahui khususnya perbedaan budaya. Kalo di Indonesia, minum teh itu hal yang biasa. Tapi kalo di luar negeri, khususnya Negara Inggris acara minum teh bisa dikatakan sebagai sebuah acara resmi. Bahkan dalam cara penyajiannya juga ada seninya! Tidak asal menuangkan teh dari teko ke gelas. Apalagi di Jepang, acara minum teh justru dijadikan sebagai upacara. Dari buku yang pernah saya baca juga, di Jepang sana ada kursus upacara minum teh!

Nah, ngomong-ngomong tentang teh, ternyata teh itu banyak jenisnya. Beberapa di antaranya ada empat jenis teh dasar. Keempat jeniss teh ini semuanya berasal dari tumbuhan yang sama, Camellia sinensis.


Camellia sinensis
  • Teh hitam dan oolong diproses menggunakan oksigen (oksidasi). Daun teh yang telah teroksidasi akan berubah warna dan rasanya. Teh hitam paling kuat rasanya karena dioksidasi paling lama.
  • Teh hijau sama sekali tidak dioksidasi atau difermentasi, sehingga rasanya ringan dan agak sepat. Daun teh hijau diuapi, digulung, lalu dikeringkan.
  • Teh oolong dibuat dari daun teh yang difermentasi sebagian, yang membuatnya memiliki rasa di antara teh hitam dan teh hijau.
  • Teh putih lebih langka daripada teh hitam, hijau, dan oolong, oleh karena itu lebih mahal. Teh putih, terbuat dari daun tanaman yang sama dengan teh-teh yang lain, hanya dibuat dari daun teh yang dipanen sebelum benar-benar merekah. Rasanya ringan dan manis.

Yang empat di atas tadi itu empat dasar teh. Nah, yang di bawah ini ada beberapa jenis teh yang cukup terkenal dan banyak dinikmati oleh para pecinta teh ;

  • Formosa Oolong -- tumbuh di pertanian-pertanian keluarga kecil di Taiwan. Teh jenis ini sering memiliki rasa ringan buah peach.
  • Earl Grey -- campuran teh hitam yang terkenal karena rasa uniknya yang datang dari campuran minyak bergamot, buah sitrus Italia, yang ditambah dalam pemroresannya.
  • Darjeeling -- untuk yang pernah nonton anime atau baca manga Kuroshitsuji (Black Butler) pasti udah gak asing lagi dengan nama itu. Untuk yang belum tahu, darjeeling ini bisa juga disebut sebagai sampanyenya teh. Rasanya digambarkan seperti rasa black currant atau muscat grapes (anggur aromatik yang biasa digunakan untuk membuat kismis dan wine). Tumbuh di Darjeeling, India, di daerah tinggi Pegunungan Himalaya, dekat Nepal, jenis ini dianggap sebagai teh sore yang ringan, tapi tergantung kapan daun tehnya dipanen dalam setahun.
  • Ceylon -- jenis teh apa pun yang tumbuh di Sri Lanka. Sir Thomas Lipton membanngun perkebunan dann kekayaannya di Sri Lanka. Kualitasnya bervariasi, tapi yang terbaik penuh aroma dan rasa kareena tumbuh di dataran tinggi.
  • English Breakfast -- campuran teh hitam dengan rasa kuat dari India dan Sri Lanka (Ceylon). Jenis teh ini sangat tepat untuk membuat kita segar karena penuh rasa menarik.
  • Assam -- ditemukan di daerah timur laut India di provinsi Assam oleh orang-orang Skotlandia pada tahun 1830-an. Sebelumnya semua teh yang ada di dunia barat datang dari Cina. Teh Assam beraroma keras, hangat, dan berwarna kelam.
  • Gunpowder -- memiliki rasa dan aroma yang lembut, berlawanan dengan namanya. Jenis ini adalah jenis teh hijau Cina yang setiap daun dari tanaman tehnya digulung erat tepat setelah dipetik. Semakin erat gulungannya, semakin mahal harganya.
  • Melati -- pasti kita  sudah tidak asing dengan ini. Ya, teh yang satu ini memang sudah umum di Indonesia. Teh melati merupakan campuran teh hitam dan hijau, atau terkadang hanya teh hijau, dengan bunga melati.
Tentunya jenis teh bukan hanya yang telah disebutkan di atas saja. Jumlah jenis teh di dunia ini kurang lebihnya sekitar 1500 - 1600 macam. Dan saya gak mungkin nyebutin dan menjelaskan semuanya satu persatu. Bahkan, nama-namanya aja saya gak hafal -.-



5 - j o u r n e y -: Macam Jenis Teh Suka minum teh? Kalo saya suka, lumayan sering malah. Kalo di suruh milih antara softdrink/ minuman soda, kopi, atau teh, saya pasti lebih m...

5 komentar:

  1. boleh tau judul buku yg tentang tehnya? Saya pengen beli juga >_< makasiiiii

    BalasHapus
    Balasan
    1. Judul bukunya "Chickes Soup for The Tea Lover's Soul", udah agak lama sih itu saya belinya. Selamat mencari :)

      Hapus
  2. saya udah ketemu dan beli bukunya loh, saya seneng :3 makasih banyak :3

    BalasHapus
  3. Hoo... Artikel yang bermanfaat. ^ - ^ )

    Jadi ingin cari bukunya, semoga bukunya ketemu mengingat belinya sudah lama sekali. O u O )"

    BalasHapus

< >